KOTA METRO – Supervisi dan Kegiatan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kota Metro Tahun 2022. Tujuan dilaksanakannya SSGI adalah untuk mengetahui gambaran status gizi balita dan determinannya. Secara khusus studi ini akan menghasilkan data prevalensi stunting, wasting, underweight, dan overweight. Selain itu juga akan diperoleh informasi capaian indikator intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif.

KKota Metro berdasarkan hasil SSGI 2021 prevalensi stunting sebesar 19,7 % dan bersadarkan elektronik pencatatan pelaporan gizi berbasis masyarakat, persentase stunting tahun 2021 adalah 6,7 %.

Dalam rangka mengurangi dan menangani masalah kekurangan gizi khususnya stunting, Pemerintah Kota Metro telah mengeluarkan beberapa kebijakan dan regulasi yang diharapkan dapat berkontribusi dalam penanganan stunting tahun 2022 ini adalah capaian indikator intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif. Sejauh ini program Nasional telah berjalan dan di implementasikan oleh daerah.

Survei ini dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran prevalensi Status Gizi berdasarkan pengukuran antropometri di tingkat Kota. Hasil survei ini diharapkan bisa menjadi bahan masukan pengambil kebijakan dalam mengevaluasi salah satu output dalam percepatan penanggulangan stunting, dan target yang akan di capai dalam SSGI Kota Metro pada Tahun 2022 ini adalah 6,7 % dapat tercapai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *